Tampilkan postingan dengan label puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label puisi. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 November 2013

Kita

Bukan bait-bait indah
Karena aku tak pandai memilih dan memilah kata
Bukan pula lantunan syahdu
dalam dendang sebuah lagu

Ini hanya kumpulan kata-kata
Tersusun begitu saja
Hanya karena aku ingin berbagi bahagia
Hanya denganmu saja

Walau kita pernah saling menyakiti
tapi  tak pernah saling benci
Selalu ada kata maaf untuk setiap salah
Selalu terurai setiap yang terlanjur kusut

Aku, Engkau adalah  kita..
yang kemudian menjelma Menjadi kumpulan rasa
Perihnya luka, duka…
Indahnya senyum, bahagia…
Kecewa, nelangsa dan segala rasa
Datang silih berganti
Semua tak apa, karena aku, engkau, kita
Telah siap taklukan masa
Dan nikmati setiap rasa dalam aroma apa saja

Selasa, 11 Desember 2012

Aku



Pagi:
Aku hanyalah hening
Yang terperangkap dalam bising
Selalu bicara agar terlihat penting
Ternyata semua hanya berputar seperti gasing


Siang:
Aku menjadi debu dalam badai
Terpontang panting sampai lunglai
Berharap temukan damai
Yang kudapat hanyalah andai

Sore :
Aku mencair  menjadi  keluh
Setelah terkapar lelah bermandi peluh
Mulutku tak lagi bisa berkata uuuuh...
Tapi aku bertahan agar tak jatuh

Malam:
Aku berubah menjadi mimpi
Berharap bisa  menjadi pasti
Tidak hanya menjadi pengelana di ruang sepi
Lalu berakhir mati...




Unggulan

Cerita dari Masa Lalu #2

  Klik untuk membaca bagian sebelumnya Ekspresi kecewa, jelas terlukis di wajah Resti. Menelpon balik? Resti menghilangkan kemungkinan itu....